Monday, July 18, 2011

Tarhib / Welcome / Selamat Datang Ramadhan






Marhaban ya ramadhan.....semoga kita bisa sampai di bulan ramadhan tahun ini yang tinggal beberapa hari lagi. Sudah hal yang lazim terlihat banyak kegiatan diadakan oleh umat Islam di berbagai belahan dunia dalam rangka menyambut ramadhan dengan senang hati atau yang sering disebut tarhib ramadhan.

Masih teringat, kegiatan tarhib ramadhan beberapa tahun lalu ketika masih berada di tanah air. Melakukan konvoi bersama para kader PKS dari lima kecamatan. Saya merasa kegiatan tersebut adalah bagian dari syiar Islam yang menunjukkan tentang begitu pentingnya ramadhan. Sepanjang konvoi,kami menyebarkan pula selebaran tentang ramadhan. Selebaran itu berisi tentang tips-tips ramadhan sehat, menu makanan berbuka dan sahur, fikih puasa dan lain sebagainya.Masya Allah,,,, meski capek tapi begitu menyenangkan dan saya sangat menikmatinya.

Insya allah ramadhan tahun ini adalah yang ketiga kalinya selama di Malaysia. Meski tidak sesemarak di Indonesia, tetapi beberapa kali mengikuti kajian tarhib ramadhan dirasakan sangat bermanfaat, meski materi yang disampaikan merupakan materi-materi yang pernah disampaikan pada tahun-tahun sebelumnya dan bersifat mengingatkan kembali. Dalam bulan ini, saya berkesempatan mengikuti lima kali kajian tarhib ramadhan. Dimulai dari 3 Juli oleh ustaz Muntaha Zain. Di masjid kampus juga tidak ketinggalan dengan mengundang tokoh intelektual muslim dari Australia yaitu syaikh Tawfiq Chowdary dan syaikh Muhammad pada tanggal 13 Juli yang lalu. Pada tanggal 16 Juli saya juga mengikuti tarhib ramadhan yang diadakan oleh DPD PKS Kuala Lumpur oleh ustaz Muzakir. Kemudian 17 Juli saya juga berkesempatan mengikuti tarhib ramadhan di sungai cin cin yang disampaikan oleh ustaz Yusuf. Alhamdulillah.

Ustaz Muntaha ketika itu memaparkan tentang puasa kaitan antara raga dan ruh, sejarah puasa dalam perspektif Islam dan agama-agama yang lain. Sedangkan Syaikh Tawfiq mengatakan bahwa tujuan utama dari berpuasa adalah untuk meraih ketakwaan, untuk menyeimbangkan hati dan begitu pentingnya melakukan persiapan puasa sunnah baik sebelum (sya’ban) dan sesudah (syawal). Syaikh Muhammad mengingatkan agar hendaknya kita dapatn menjadikan ramadhan sebagai bulan yang mengajarkan kita untuk menjadi umat yang lebih baik dengan selalu mengevaluasi diri, baik fisik, pikiran, jiwa maupun hati.

Ustaz Muzakir menyampaikan tentang tips menyambut ramadhan yang diringkas dalam tujuh hal. Pertama: mengungkapkan rasa bahagia akan datangnya ramadhan. Kedua: memperbanyak doa. Ketiga: bertaubat, mendekatkan diri pada allah dan& meninggalkan maksiat. Keempat: memahami ilmu tentang puasa yang dapat dipelajari dalam kitab shahihul bukhari “bab al-ilmu qbla al-amal” Imam Bukhari . Kelima: warming-up; persiapan amalan-amalan sebelum memasuki bulan ramadhan yang meliputi: solat berjamaah di masjid, sholat subuh berjama’ah di masjid dan i’tikap hingga matahari terbit, puasa, berdoa menjelang buka dan memberi makan orang puasa, tilawah, tahajjud, sedekah. Keenam: menyusun program aktivitas ramadhan.

Ustaz Muzkir menambahkan pula bahwa berpuasa selama bulan Ramadhan dapat menghasilkan beberapa output yang sangat menakjubkan. Pertama, pernyataan Tom Branch, dari Columbia Press:puasa sangat bermanfaat bagi kejernihan fikiran, sangat membantu pandangan mata sehingga pandangan menjadi jelas sekali dan membantu dalam menganalisis ide-ide baru atau persepsi serta memberikan pengaruh kejiwaan yang besar.Kedua, melahirkan etos kerja tinggi dan mentalitas amanah.Ketiga, adanya perasaan muraqabatullah dalam diri. Keempat, bekerja tanpa pamrih untuk umat dan untuk siapa saja.

Agar program selama ramadhan lebih terarah, maka perlunya mengaplikasikan mega proyek ramadhan. Proyek ini disampaikan oleh ustaz Muzakir yang terbagi dalam tiga proyek. Proyek pertama: agenda malam pertama bulan ramadhan dengan tujuan menghidupkan malam pertama bulan ramadhan, berusaha untuk mendapatkan pandangan dari allah swt, mendapatkan ampunan dan kebebasan dari api neraka. Proyek kedua: infaq $ 30 juta selama ramadhan yang bertujuan untuk memperbanyak pahala sedekah dan meneladani kehidupan rasulullah saw dalam berinfaq. Proyek ketiga: 510 rakaat yang memiliki tujuannya untuk menjaga ibadah fardhu dengan berjamaah di mesjid selama bulan ramadhan sebanyak 150 shalat dan 510 rakaat, mencapai lipatan pahala ibadah fardhu yang lebih banyak 70 kali lipat dari pada selain bulan ramadhan, membantu seorang muslim dalam memuhasabah ibadahnya, membantu seorang muslim dalam melaksanakan ibadah sunat dengan kedisiplinan dalam menjalankan ibadah.

Ustaz Yusuf dalam tausiyahnya menyampaikan tentang keutaman puasa ramadhan yang tercantum dalam tiga hadits shahih. Selan itu beliau mengingatkan pula tentang fikih puasa seperti hal-hal yang membatalkan puasa. Dan juga perlunya mempersiapkan diri baik persiapan fisik, financial, ilmu dan ruhiyah dalam menghadapi bulan Ramadhan.

Ala kuli hal, sambil menunggu datangnya bulan suci ramadhan, masih kiranya ada kesempatan bagi kita untuk mempersiapkan diri sekaligus mencanangkan harapan baru bahwa ramadhan tahun ini harus lebih baik dari tahun sebelumnya. Apalagi kita tidak mengetahui akankah kita bertemu kembali dengan Ramadhan berikutnya.my friends, Let’s prepare to be better in this coming ramadhan!
By: Yuni Yulia Farikha

1 comment:

  1. Semoga Allah memanjangkan umur kita semua sehingga bisa sampai pada bulan yang kita rindukan bersama. Amiin.

    ReplyDelete